Pipa atau pipe
pertama kali di temukan saat manusia dulu kesulitan untuk membawa/memindahkan air dari sumber mata air ke pemukiman nya.
dengan adanya pipa maka jadi lebih mudah pipa pertama kali terbuat dari bambu.

pada kota-kota di era pertengahan kayu gelondongan yang di lubangi sangat berfungsi dan digunakan untuk memenuhi ketersediaan air di kota.

pada peradaban mesir dan aztec, pipa terbuat dari lempung yang di bakar.
pipa logam pertama dibuat pada masa yunani dan romawi dengan bahan timbal dan bronze atau perunggu.

pipa besi dibuat setelah adanya penemuan serbuk senjata (gunpowder).
karena serbuk senjata memerlukan pipa besi yang lebih kuat untuk dilewati peluru.

sejak saat itulah pipa yang terbuat dari logam sangat berkembang pesat dan menjadi produk sampai saat ini.

pengunaan pipabesi di inggris dan perancis mulai pada abad ke 19
aliran pipa pertama saat itu adalah pipa besi (cast iron) untuk Philadelphia yang dibangun pada tahun 1817 dan untuk di kota new york pada tahun 1832.

pipa untuk pengangkutan bahan bakar pertama kali di mulai di inggris dengan menggunakan lembaran besi yang dibentuk dengan silinder kemudian sisi nya di las.

lalu pipa pertama berbahan baja muncul pada tahun 1887 di amerika .

pada pertengahan abad 19 barulah pipa seamless di produksi untuk beberapa kebutuhan.
sedangkan di jerman di kembangkan proses yang dinamakan Mannesmann process pada tahun 1885 dan mulai digunakan di dinggris pada tahun 1887.
di amerika dibangun pabrik pipa seamless pada tahun 1895 .

memasukin abad ke 20 seamless tube mulai dibutuhkan di berbagai belahan dunia menyusul revolusi industri yang melahirkan teknologi otomotif, pengolahan minyak, sumur bor serta boiler.
saat itu tube masih menggunakan welding dan blm bisa di andalkan.
produksi dan konsumsi dunia akan produk pipa besi dan baja mencakup hampir 14% dari penggunaan baja di seluruh dunia.

seiring berkembang nya jaman dengan pertumbuhan industri dan meningkat nya populasi manusia.
perbedaan tingkat kebutuhan nya tentu saja bergantung pada tingkat perkembangan kegiatan ekonomi .
seperti halnya kegiatan eksplorasi minyak, pembangunan pembangkit listrik, autoproduksi otomotif .
sebagai contoh, pada negara dengan harga minyak yang rendah maka kegiatan investasi untuk eksplorasi minyak akan melemah.
konsekuensinya adalah produk pipa untuk kegiatan tersebut akan berkurang.